Kontingen Garuda

Diplomasi Militer, Contico Indonesia terima Kunjungan Force Commander dan Parlemen Lebanon di UNP 9-15

Lebanon Selatan – Jumat, 13 Juni 2025

Kompi Alpha UNP 9-15 Satgas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda XXIII-S yang tergabung dalam misi United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL), menerima kunjungan penting dan bersejarah dari dua institusi strategis, yakni Force Commander UNIFIL dan Delegasi Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Lebanon (Foreign Affairs Committee of the Lebanese Parliament).

Delegasi Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Lebanon, Mr. Fadi Alameh dan Pejabat Urusan Politik, Mr. Wael Yassine turut hadir bersama Force Commander, Letjen Aroldo Lázaro Sáenz untuk memantau situasi dan kondisi terkini di UNP 9-15 Kafr Kella, Lebanon Selatan. Kunjungan tersebut menjadi simbol pengakuan atas kontribusi positif dan berkelanjutan Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-S dalam mendukung stabilitas dan misi perdamaian di wilayah perbatasan Lebanon-Israel.

Dalam kesempatan tersebut, rombongan tamu kehormatan disambut secara resmi dan oleh Komandan Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-S UNIFIL, Kolonel Inf Raja Gunung Nasution, S.I.P., M.H.I., didampingi oleh Komandan Sektor Timur, Brigjen Ricardo Esteban Cabrejos serta Komandan Pos UNP 9-15, Lettu Pas Aditya Dwi Saputra S.Tr.(Han).,

Force Commander UNIFIL menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh prajurit Indobatt yang bertugas di sektor timur wilayah operasi UNIFIL khusunya di UNP 9-15 yang mempunyai motto sebagai Angel of The Blue Line. Beliau menyampaikan apresiasi atas profesionalisme, dedikasi tinggi serta kemampuan adaptif prajurit TNI dalam menghadapi dinamika medan tugas di kawasan rawan konflik.

“Prajurit Indobatt telah menunjukkan disiplin, Profesional, dan sikap humanis yang luar biasa. Kalian bukan hanya penjaga perdamaian, tetapi juga jembatan harapan antara masyarakat Lebanon dengan komunitas internasional,” ujar Force Commander UNIFIL dalam sambutannya.

Sementara itu, perwakilan dari Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Lebanon menggarisbawahi pentingnya kehadiran pasukan penjaga perdamaian seperti TNI, yang tidak hanya berkontribusi dalam menciptakan stabilitas keamanan, tetapi juga secara aktif menjalin hubungan baik dengan masyarakat lokal melalui berbagai kegiatan kemanusiaan, seperti bantuan pendidikan, layanan kesehatan, hingga pembangunan fasilitas umum melalui pendekatan Civil Military Coordination (CIMIC).

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan peninjauan langsung fasilitas markas Kompi Alpha, mulai dari area operation center, tactical deployment, living quarter, hingga public service area yang menunjukkan tata kelola dan kesiapsiagaan prajurit dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Momentum ini juga dimanfaatkan untuk mempererat komunikasi antara UNIFIL, parlemen Lebanon dan TNI sebagai representasi negara dalam misi perdamaian dunia.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*