Naqoura, Lebanon – Rabu, 3 Juli 2025
Personel Satuan Tugas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda (Satgas Yonmek TNI Konga) XXIII-S yang tergabung dalam misi United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL), mengikuti kegiatan Regional Conduct and Discipline Section (RCDS) yang diselenggarakan oleh UNIFIL di Sagarmartha Cafe, Naqoura.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penyegaran terkait kode etik, perilaku profesional, serta standar disiplin yang harus dijunjung tinggi oleh setiap personel PBB dalam melaksanakan tugas misi perdamaian. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen UNIFIL untuk menjaga integritas dan kredibilitas seluruh peacekeepers di wilayah operasi.
Keikutsertaan personel dalam RCDS adalah upaya untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme pasukan Garuda. Tentunya seluruh personel semakin memahami pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, etika, serta hukum internasional selama bertugas. Ini adalah bagian dari komitmen TNI untuk selalu tampil sebagai duta bangsa yang membanggakan di kancah internasional.
Materi pelatihan yang disampaikan dalam kegiatan ini meliputi Sexual Exploitation and Abuse (SEA) awareness, Code of Conduct, Complaint Mechanism, hingga Zero Tolerance Policy. Pelatihan ini dipimpin langsung oleh tim dari Conduct and Discipline Team UNIFIL yang dipimpin oleh Ms. Aminata Coker. Kegiatan ini juga menjadi ajang penguatan integritas antar kontingen dari berbagai negara yang tergabung dalam UNIFIL, serta menjadi refleksi atas pentingnya menjaga nama baik institusi dan negara asal selama berada di wilayah misi.
Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-S sendiri telah menjalankan tugas di Lebanon Selatan sejak bulan April tahun 2025 dan terus menunjukkan dedikasi tinggi dalam mendukung mandat perdamaian yang diberikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada seluruh peserta sebagai bentuk penghargaan atas partisipasi dan kontribusi yang telah diberikan. Acara kemudian ditutup dengan sesi foto bersama sebagai dokumentasi resmi dan bentuk penguatan hubungan antar peserta.
