Idohu – Kompi Bravo Komanda dari Satgas Indo RDB XXXIX-F Monusco tengah melaksanakan Standing Combat Deployment (SCD) di AOR Kompi B Komanda, tepatnya di Idohu Village dari tanggal 13 sampai dengan 27 Juli 2024. Kegiatan ini adalah bagian dari strategi operasional untuk mempertahankan keamanan dan memberikan respons cepat terhadap situasi darurat di wilayah konflik. Konsep SCD melibatkan mobilisasi pasukan yang siap siaga dalam waktu singkat untuk menanggapi situasi darurat dengan kecepatan tinggi dan kesiapan taktis tempur. Selain itu, kegiatan SCD di Idohu Village bertujuan untuk menjaga stabilitas dan melindungi masyarakat setempat dari ancaman kriminal oleh Kelompok Milisi bersenjata di Republik Demokratik Kongo. (22/06/2024)
Kolonel Inf Imir Faishal, S.Sos.M.I.Pol. Dansatgas Indo RDB XXXIX-F Monusco, menegaskan bahwa pelaksanaan SCD ini menunjukkan effort Monusco dalam memberikan respons yang cepat dan efisien terhadap keadaan darurat yang di alami masyarakat setempat. Selama 3 hari 2 malam Dansatgas mengunjungi lokasi pelaksanaan SCD di Idohu Village yang turut didampingi oleh Female Engagement Team (FET) atau Tim Wan TNI Satgas Indo RDB XXXIX-F Monusco. Maksud dari kunjungan ini yaitu untuk melakukan pendekatan persuasif terhadap masyarakat setempat, dengan harapan membangun hubungan yang lebih baik dan meningkatkan partisipasi komunitas dalam menjaga keamanan dan stabilitas wilayah tersebut.
Kegiatan SCD yang dilakukan oleh Satgas Indo RDB XXXIX-F Monusco juga mencerminkan komitmen yang kuat dalam mendukung misi perdamaian dan keamanan yang diemban oleh Monusco di Republik Demokratik Kongo. Melalui pendekatan humanis dan interaksi langsung dengan masyarakat lokal. Satgas berhasil memperkuat hubungan antara Monusco dan warga lokal, serta memberikan kontribusi positif dalam membangun stabilitas keamanan di Idohu Village. Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk mengamankan wilayah, tetapi juga menunjukkan komitmen Monusco dalam memastikan keberlanjutan perdamaian di Kongo.
Dengan demikian, keberhasilan SCD di Idohu Village tidak hanya berdampak pada keamanan fisik, tetapi juga menggambarkan kemampuan Satgas Indo RDB XXXIX-F Monusco dalam menjalankan tugasnya sebagai Pasukan Operasi Pemeliharaan Perdamaian Dunia (OPPD). Dengan respons yang cepat dan efisien serta pendekatan yang bersifat inklusif terhadap masyarakat lokal. Satgas Indo RDB terus berupaya untuk membangun lingkungan yang aman dan stabil di tengah-tengah konflik yang kompleks.