Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL dibawah pimpinan Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh menerima kunjungan tim Contingen Owned Equipment (COE) Inspection kuartal kedua dalam rangka pemeriksaan kapal, heli, dan personel pengawak sesuai standarisasi PBB di Dermaga Beirut, Lebanon pekan ini.
Dalam kesempatan tersebut, tim COE Inspection dipimpin Deputy Chief COE Unit, Mr. Ismail Sulucay (Turki) beserta 11 anggota tim UNIFIL dari berbagai kewarganegaraan meliputi Brazil, Cina, India, Indonesia, Inggris, dan Rusia menerima welcome speech dari Dansatgas dilanjutkan dengan brifeing awal sebelum melaksanakan inspeksi menyeluruh di masing-masing bagian. “COE Inspection yang dilaksanakan mencakup aspek konfigurasi dan kemampuan kapal maupun heli, self sustainment, operational requirement, medical requirement, serta kualifikasi dan kompetensi pengawak dari Satgas MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL. Seluruh aspek yang diinspeksi berhasil dipenuhi sesuai standar PBB berdasarkan Letter of Assist terbaru yang diberlakukan sejak 1 Desember 2022,” terang Dansatgas.
Tim juga meninjau langsung anjungan, Pusat Informasi Tempur (PIT), dapur, ruang kesehatan, ruang laundry, ruang mesin, bengkel mesin dan elektronika, ruang rekreasi dan akomodasi prajurit. Pemeriksaan juga mencakup kualifikasi, pendidikan, latihan, latar belakang penugasan, dan penguasaan bahasa dari prajurit Satgas.
Usai santap siang bersama dengan menu spesial yang merepresentasikan kekayaan kuliner Nusantara, dilaksanakan penyampaian hasil inspeksi. Ketua tim menyimpulkan bahwa KRI Frans Kaisiepo-368, Heli Panther HS-1306 dan personel pengawaknya telah memenuhi standarisasi PBB secara sempurna tanpa ada catatan. Ketua Tim juga menyampaikan kekagumannya terhadap kebersihan dan kemampuan kapal yang menurutnya seperti kapal baru dan tampak berkilau di setiap sudut yang dikunjunginya. Sebelum meninggalkan kapal, tim melaksanakan foto bersama di geladak heli serta memberikan apresiasi atas terpenuhinya seluruh aspek yang dipersyaratkan PBB sehingga memberikan keyakinan kepada tim terhadap keberhasilan Satgas dalam mengemban mandat PBB.