Usai melaksanakan kunjungan kerja di Abu Dhabi, Uni Emirate Arab (UEA), Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. melanjutkan kunjungan kerja ke Lebanon untuk meninjau langsung 1232 Prajurit TNI yang tengah melaksanakan misi perdamaian dunia dibawah United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL). KRI Frans Kaisiepo-368 yang tergabung dalam Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL menjadi objek pertama yang dikunjungi saat sedang sandar di Port of Beirut, Lebanon, Jumat (26/05/2023).
Turut serta dalam kunjungan tersebut Ketua Umum Dharma Pertiwi Ibu Vero Yudo Margono, Asintel Panglima TNI Laksda TNI Angkasa Dipua beserta istri, Asops Panglima TNI Mayjen TNI M. Nur Rahmad beserta istri, Komandan PMPP TNI Laksma TNI Retiono Kunto, Kapuskersin TNI Marsma TNI Firman Dwi Cahyono beserta istri, Penmil PTRI NY Brigjen TNI Iwan Bambang Setiawan beserta istri, Koorsmin Panglima TNI Kolonel Laut (P) Amrin Rosihan Hendrotomo, dan Athan RI untuk Kairo Kolonel Kav Aria Sanggita beserta istri. Kehadiran Panglima TNI disambut oleh Komandan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh di geladak heli. Turut hadir dalam penyambutan Duta Besar LBBP RI untuk Lebanon Hadrjiyanto Y. Thohari beserta istri, MTF Commander RADM Michael Busse dan DMTF-COS Kolonel Laut (P) Ludfy. Rombongan disuguhi persembahan Tari Samudera Nusantara yang merupakan tari kreasi melambangkan kekayaan budaya dan kejayaan maritim nusantara sebagai ucapan selamat datang. Pada sesi pertemuan dengan MTF Commander, secara khusus MTF Commander menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kontribusi Indonesia melalui KRI Frans Kaisiepo-368 dalam mengemban mandat PBB di Lebanon.
Agenda selanjutnya adalah Laporan Komando Dansatgas MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL kepada Panglima TNI yang menggaris bawahi situasi terkini, kesiapan personel dan alutsista, serta berbagai capaian dalam melaksanakan misi. Panglima TNI menyampaikan rasa bangga atas berbagai capaian melebihi panggilan tugas. “Kehadiran saya di sini untuk mengetahui secara langsung bagaimana kondisi pasukan kita di Lebanon. Tugas yang diemban tidak hanya melaksanakan misi perdamaian namun juga diplomasi dan semakin mengenalkan Indonesia di dunia Internasional. Kontribusi MTF tidak perlu diragukan lagi. Jaga kesiapan tempur alutsista, serta semangat dan naluri tempur prajurit untuk dapat melaksanakan tugas mulia ini dengan baik.” Terang Laksamana TNI Yudo Margono.
Menutup rangkaian kunjungan, Panglima TNI beserta rombongan melaksanakan foto bersama prajurit Satgas dan pertukaran plakat di Geladak Heli. Penampilan impresif yel-yel Satgas MTF berhasil memukau rombongan sebelum meninggalkan KRI Frans Kaisiepo-368.
