Bertempat di Soedirman Camp Walungu Repuik Demokrasi Kongo, Koorsahli KASAD Letjen TNI Wisnoe Prasetja Boedi di dampingi Asops Kasad Mayjen TNI Eka Wiharsa, Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, mengunjungi Satgas Batalyon Gerak Cepat (BGC) TNI Kontingen Garudal XXXIX-C/MONUSCO. Jumat (17/9).
Kunjungan Koorsahli KASAD beserta rombongan ini disambut oleh Tarian Kolaborasi Budaya Indonesia yang dibawakan oleh Prajurit Satgas termasuk Wanita TNI. Tarian ini mewakili beberapa provinsi yang ada di Indonesia diantaranya, Kalimantan, Sulawesi, Papua, Riau, Sumatera, dan Bali.
Sedangkan kegiatan kunjungan dilaksanakan dalam rangka kegiatan pengawasan dan evaluasi pelaksanaan tugas Satgas BGC TNI beserta seluruh Prajurit Satgas oleh Mabes Angkatan Darat.
Selanjutnya, Koorsahli KASAD beserta rombongan menuju Ruangan Soedirman Camp untuk menerima paparan tentang Satgas yang disampaikan oleh Komandan Satgas Garuda Batalyon Gerak Cepat (BGC) XXXIX-C/MONUSCO Kolonel Inf Sandi Kamidianto tentang situasi dan kondisi seluruh Prajurit, Alutsista TNI, pencapaian-pencapaian yang sudah diraih selama menjalankan misi. Paparan diikuti oleh COB yang berada di Bendera dan Shabunda melalui Virtual.
Komandan Satgas juga menyampaikan bahwa, para Prajurit yang terpilih ini merupakan prajurit yang tangguh dan penuh semangat, sehingga mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik sebagai prajurit Garuda.
Kemudian kegiatan Koorsahli KASAD beserta rombongan melaksanakan tatap muka dan pengarahan kepada seluruh Prajurit Satgas Garuda Batalyon Gerak Cepat (BGC) XXXIX-C/MONUSCO yang berada di Lapangan Pancasila.
Dihadapan seluruh prajurit Pangdam XII/TPR Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menyampaikan bahwa, Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan, Perkokoh Iman kepada Tuhan Yang Maha Esa serta luaskan hati untuk terus beribadah, karena hanya kepada-Nya lah kita berserah diri dan mendapatkan kekuatan.
“Jangan lengah, tingkatkan kewaspadaan dan profesionalisme karena setiap saat tugas selalu menanti, menghadapi berbagai macam tantangan tugas yang diemban”. Ungkap Pangdam XII/Tpr.
Lebih lanjut, setiap pelaksanaan tugas harus berdasar pada Standard Operating Procedure (SOP) dan Rules of Engagement (ROE), sehingga tidak ada langkah inisiatif dalam menangani krisis umum tanpa prosedur, kecuali inisiatif dan tindakan keamanan internal satuan, atau pembelaan diri tehadap ancaman langsung, yang itupun harus eksplisit didalam protap satuan.
Kegiatan diakhiri dengan pemberian dukungan alat olahraga dari Pangdam XII/Tpr, foto bersama, pengecekan Alutsista TNI, dan melaksanakan Sholat Jumat di Masjid Al Jihad COB Walungu.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Koorsahli Kasad Letjen TNI Wisnoe Prasetja Boedi, Asops Kasad Mayjen TNI Eka Wiharsa, Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, Asops Kodam XII/Tpr Kolonel Inf Asep Sukarna, Athan RI di Pretoria Kolonel Laut (E) Rolly Stephanus Rore, Pabandya LN Spaban VII/Sopsad Letkol Inf Zamril, dan Pabandya Matops Spaban V Sopsad Letkol Inf Mustamin.